GJLS: Ibuku Ibu-Ibu 500 Ribu Penonton di Minggu Pertama! Nazar Pertama Segera Ditunaikan
Jakarta, 20 Juni 2025 – GJLS: Ibuku Ibu-Ibu resmi menembus 500.417 penonton hanya dalam waktu satu minggu penayangan! Di tengah
dominasi film-film blockbuster dan drama serius, film ini dengan santainya,
tetap maju jalan dengan komedi absurdnya yang segar dan tidak biasa, atau lebih
tepatnya, nggak masuk akal, tapi ngakak terus!
Tak hanya berhasil mencetak
angka, film ini juga menciptakan gelombang tawa di bioskop-bioskop seluruh Indonesia. Nobar demi nobar digelar hampir setiap hari, dan semuanya punya satu kesamaan, penuh dan pecah. Komunitas Stand Up
Indo dari berbagai kota pun ikut meramaikan. Dari Stand Up Indo
Jakarta, Bandung, hingga Jogja, semua kompak mendukung karya absurd nan jujur
dari tiga sekawan Rigen Rakelna, Ananta
Rispo, dan Hifdzi Khoir.
Dukungan juga mengalir dari banyak komunitas yang merasa related dengan gaya humor khas GJLS. Podcast Ancur, Podkesmas, Vindes, dan Grind
Boys bahkan secara khusus menggelar nobar
bersama para pendengarnya. Nobar juga digelar
oleh Rans Entertainment, dan rekan-rekan dari dunia sinetron pun
tak ketinggalan. Para pemain sinetron “Cinta
Luka” dari SinemArt ikut hadir dan tertawa bareng di bioskop. Suasananya
pun tak kalah heboh dengan konser: tepuk tangan, teriakan ngakak, hingga
standing ovation dadakan. Di Jakarta, Bandung, Jogja, Solo, Surabaya hingga
Medan, para mahasiswa film dan komunitas perfilman juga menginisiasi nobar
sendiri sebagai bentuk apresiasi terhadap
keberanian GJLS menabrak
pakem film komedi konvensional.
Trio
Podcast Ancur: Patra Gumala, Randhika Djamil, dan Diaz Danar, bahkan menyimpulkan film
ini dengan tiga kata: “Mantep,” kata Diaz “Lengkap,” kata Randhika dan “Jenius!” ujar Patra.
Bersama para Ancurlicious, pendengar
setia mereka, mereka kompak menyebut bahwa GJLS:
Ibuku Ibu-Ibu sukses menghadirkan jenis komedi yang nggak masuk nalar
tapi bikin nagih.
Salah satu penonton berkomentar, “Bloopers-nya sih, yang harusnya nggak
masuk film, malah jadi favorit!” Sementara lainnya menyebut film ini “goblok
tapi jenius!”
Dari
barisan Grind Boys: Gofar Hilman, Rico Lubis, dan Wancoy juga
turun tangan langsung mengajak para penggemar mereka, Grind Gang, untuk nobar. Alasannya sederhana: kalau penontonnya
tembus 10 juta, Wancoy dijanjikan motor
XMAX oleh GJLS. Komentar absurd sudah pasti dilontarkan usai menonton film.
“Film tertolol nih asli,” tulis Gofar di akun Instagram-nya.
Setelah nobar, komentar dari fans pun tak kalah ajaib. Ada
yang bilang, “Ini film absurd
bener... emang GJLS!” atau, “The real satu orang ngajak seribu orang!”
Semua sepakat bahwa GJLS: Ibuku Ibu-Ibu bukan
sekadar film, ini adalah hiburan yang menghadirkan tawa tak beraturan, yang
justru terasa jujur dan segar.
Melihat dukungan yang luar biasa ini, GJLS dan orang-orang
di balik layar pun ikut bersuara. Rigen
Rakelna, salah satu bintang utama GJLS, mengatakan, “Lega ya lihat yang
dukung bisa terhibur. Rapi paling menyenangkan adalah melihat langsung penonton
yang tertawa lepas di dalam bioskop. Itu yang bikin kami semangat terus muter
ke berbagai kota.”
Sementara
Monty Tiwa, sebagai sutradara,
mengaku salut, “saya sudah pernah bikin banyak film. Tapi yang seperti ini? Ya
baru kali ini. Karena lucunya nggak bisa dijelaskan.” Sedangkan Indra Yudhistira, selaku Produser
Eksekutif menambahkan, “Kami bangga karena penonton dari berbagai komunitas, dari yang biasa
nonton film serius sampai yang cuma mau ketawa lepas, semuanya bisa bersatu
lewat film ini.”
Karena
sudah mencapai 500 ribu penonton, kini saatnya nazarnya mulai ditunaikan! Seperti yang sudah dijanjikan, Rispo akan membayari pembuatan 10 SIM untuk penonton beruntung. Tentunya janji-janji
lainnya juga sudah siap dijalankan jika jumlah penonton sudah terpenuhi.
Sementara menunggu bertambahnya jumlah penonton, tim GJLS
sedang mempersiapkan roadshow absurd berikutnya. Setelah menghebohkan CFD Depok dengan
senam bareng ibu-ibu dan menyanyi di Gultik Blok M
bareng musisi jalanan, giliran Jambi yang disambangi untuk nobar dan roadshow
bareng GJLS yang berlangsung pada 18 Juni 2025, dan menyusul berikutnya akan
digelar di Sukabumi pada 21 Juni 2025.
Film ini masih tayang di seluruh jaringan bioskop tanah
air. Kalau kamu merasa hidup terlalu serius, GJLS: Ibuku Ibu-Ibu adalah jawaban untuk menyegarkan pikiranmu,
bahkan mungkin membuatmu ingin ikut janjiin hal-hal absurd juga. Yuk tonton
filmnya, dan tunggu janji-janji mereka satu per satu diwujudkan hingga 10 juta
penonton!
TENTANG AMADEUS SINEMAGNA
Amadeus Sinemagna adalah perusahaan produksi film di Jakarta yang
dibangun untuk menghadirkan kisah-kisah bermakna melalui karya-karya series
dan feature films.
Dipimpin oleh dua sineas
berpengalaman, Monty Tiwa dan Indra Yudhistira, tim kami memiliki rekam jejak
yang solid dalam menghasilkan sejumlah judul series dan film tanah air.
Perkembangan pesat di industri hiburan dan meningkatnya popularitas
layanan streaming digital, mendorong Amadeus Sinemagna terus beradaptasi dengan membawa keahlian
sinematik kami ke ranah digital. Namun, kekuatan utama kami sebenarnya terletak pada komitmen untuk menyajikan cerita yang
transformatif.
Melalui narasi yang memikat,
Amadeus mempersembahkan karya-karya berkualitas bagi
penggemar film Indonesia dari berbagai latar belakang.
Redaksi Media : Pakar Popcorn
Instagram : @pakar_popcorn
Email : cinemapopcorn47@gmail.com
Website : pakarpopcorn47.blogspot.com
Narasumber : Goodwork | GJLS IBUKU IBU - IBU
Komentar
Posting Komentar